ISIS Klaim Dalangi Pengeboman Gereja Filipina yang Renggut 20-an Nyawa

Nathania Riris Michico
Ledakan pertama terjadi di katedral di Pulau Jolo di Provinsi Sulu, dan diikuti oleh ledakan kedua di luar gereja. (Foto: AFP)

Klaim ISIS muncul melalui media propagandanya, Amaq.

"Dua martir Islamic State melakukan serangan bunuh diri ganda yang mematikan dan melukai 120 orang," klaim ISIS.

Sedangkan Komando Mindanao Barat (WestMinCom) menyatakan, berdasarkan rekaman CCTV, kelompok militan yang terkait dengan Abu Sayyaf sebagai pelaku pengeboman.

"Sudah lama kita menerima informasi bahwa (Abu Sayyaf) dengan teroris asing di daerah itu berencana melakukan pemboman di daerah perkotaan atau (area) berpenduduk," kata Brigadir Jenderal Divino Rey Pabayo, komandan Pasukan Tugas Gabungan Sulu.

"Ketika Anda berbicara tentang terorisme di Sulu, tersangka utama selalu (Abu Sayyaf) tetapi kami tidak mengabaikan kemungkinan bahwa ada pelaku lain," imbuh juru bicara militer Filipina, Gerry Besana, yang menyatakan lima tentara berada di antara 20 korban tewas.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Densus 88 Ungkap 1 dari 5 Tersangka Perekrut Anak ke Kelompok Teroris Terafiliasi ISIS

Nasional
5 hari lalu

Menkum Teken Perjanjian Esktradisi ASEAN: Tak Ada Lagi Safe Haven bagi Pelaku Kejahatan

Internasional
8 hari lalu

Taiwan Bersiap Diterjang Topan Fungwong, Ribuan Orang Dievakuasi

Internasional
9 hari lalu

Usai Porak-porandakan Filipina, Topan Fungwong Menuju Taiwan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal