ABU DHABI, iNews.id – Uni Emirat Arab (UEA) pada Sabtu (15/8/2020) mengumumkan kerja sama penelitian dan pengembangan vaksin virus corona (Covid-19) dengan Israel. Kesepakatan baru itu tertuang dalam perjanjian dagang strategis yang ditandatangani antara perusahaan Investasi Nasional APEX milik UEA dan Tera Group asal Israel.
“Kami sangat senang dengan kerja sama dengan TeraGroup ini, yang dianggap sebagai bisnis pertama yang meresmikan (hubungan) dagang, ekonomi, dan kemitraan efektif antara sektor bisnis UEA dan Israel,” ungkap Ketua Investasi Nasional APEX, Khalifa Yousef Khouri, seperti dikutip Kantor Berita WAM, Minggu (16/8/2020).
“(Kerja sama ini) untuk kepentingan melayani umat manusia dengan memperkuat penelitian dan studi tentang virus corona baru (Covid- 19),” ucapnya.
Sementara, Chairman sekaligus CEO TeraGroup, Oren Sadiv mengungkapkan perasaan yang sama dengan Khouri. Menurut dia, kerja sama pengembangan vaksin corona dengan UEA memiliki prospek yang menjanjikan.
“Kami sangat senang dengan kesepakatan kami bersama APEX National Investment dan berharap bahwa kami akan mencapai tujuan yang diuraikan dalam perjanjian ini. Pada gilirannya, ini akan menguntungkan semua orang secara ekonomi, khususnya, dalam keadaan luar biasa ini dengan penyebaran virus corona baru di seluruh dunia,” ujarnya.