Joe Biden Sebut Putin Tak Bisa Terus Memimpin Rusia

Anton Suhartono
Joe Biden (Foto: Reuters)

WARSAWA, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menegaskan Vladimir Putin tidak bisa lagi menjadi pemimpin Rusia terkait keputusannya menyerang Ukraina. Pidatonya di Istana Kerajaan Polandia, di Warsawa, pada Sabtu (26/3/2022) itu mempertajam pernyataan sang presiden sebelumnya yang menyerang Putin.

Sebelumnya, masih di Polandia, Biden menyebut Putin sebagai penjahat perang dan pembantai. 

"Demi Tuhan, orang ini tidak bisa lagi terus berkuasa," kata Biden, seperti dikutip dari Reuters, Minggu (27/3/2022).

Dia juga menyebut perang melawan Putin sebagai peperangan terbaru untuk mewujudkan kebebasan.

Menurut Biden, keinginan Putin untuk mencapai kekuatan absolut merupakan kegagalan strategis bagi Rusia serta tantangan langsung bagi perdamaian Eropa yang sebagian besar sudah terjadi sejak Perang Dunia II.

"Barat sekarang lebih kuat, lebih bersatu dari sebelumnya. Pertempuran ini juga tidak akan dimenangkan dalam beberapa hari atau bulan. Kita perlu menguatkan diri untuk peperangan panjang ke depan," tuturnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
11 jam lalu

Rusia Ingin Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir di Bulan, untuk Apa?

Internasional
12 jam lalu

Wow, Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Bulan

Internasional
21 jam lalu

Trump Sebut Libur Natalnya Terganggu Konflik Ukraina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal