Kerusuhan Massal di Prancis, 3.200 Orang Ditahan Polisi dalam Tempo 3 Hari

Ahmad Islamy Jamil
Pemerintah Prancis mengerahkan 45.000 personel polisi ke jalan-jalan buntut kerusuhan tiga malam pascapenembakan kepada seorang remaja Muslim. (Foto: Reuters)

Kerusuhan di Prancis sudah berlangsung sejak Selasa (27/6/2023) pekan lalu. Seorang pengemudi berusia 17 tahun ditembak polisi, setelah korban menolak untuk mematuhi aparat lalu lintas yang memintanya menghentikan mobil. Korban adalah remaja asal Aljazair. Sementara polisi yang menembaknya telah ditahan.

Dalam pertemuan di Istana Kepresidenan pada Minggu, Presiden Prancis Emmanuel Macron memerintahkan Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kehakiman mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk memulihkan ketertiban umum di negara itu.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Film
3 hari lalu

Bangga! Joko Anwar Dianugerahi Gelar Kehormatan dari Pemerintah Prancis

Megapolitan
4 hari lalu

Bagaimana Nasib Pedagang yang Lapaknya Dibakar saat Kerusuhan di Kalibata? Ini Kata Pramono

Megapolitan
4 hari lalu

Fantastis! Kerugian akibat Kerusuhan Buntut 2 Matel Tewas di Kalibata Tembus Rp1,2 Miliar

Megapolitan
5 hari lalu

Polisi Pastikan Situasi Kalibata Kondusif usai Kerusuhan Buntut 2 Matel Tewas Dikeroyok

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal