RIYADH, iNews.id - Koalisi pimpinan Arab Saudi berhasil mencegat dan menghancurkan tiga rudal yang diluncurkan pemberontak dari Yaman, Rabu (10/11/2021).
Sebuah pernyataan koalisi yang dikutip oleh kantor berita negara Saudi, SPA melaporkan rudal itu ditembak jatuh oleh pertahanan udara Saudi sebelum mencapai wilayah Saudi. Koalisi juga menuduh kelompok Houthi berada di balik serangan tersebut.
"Pemberontak Houthi tanpa pandang bulu berusaha untuk menargetkan warga dan wilayah sipil,” tulis pernyataan tersebut.
Sementara itu, hingga saat ini, tidak ada komentar dari kelompok Houthi atas pernyataan koalisi tersebut.
Pemberontak Houthi rutin meluncurkan serangan roket dan pesawat tak berawak di wilayah Saudi. Mereka mengatakan, hal tersebut merupakan balasan atas serangan koalisi pimpinan Saudi di Yaman.
Yaman telah dilanda kekerasan dan kekacauan sejak 2014. Saat itu pemebrontak Houthi menguasai sebagian besar negara, termasuk ibu kota, Sanaa.
Koalisi yang dipimpin Saudi yang bertujuan untuk mengembalikan pemerintah Yaman jusru dinilai memperburuk situasi. Konflik yang tercipta menjadi salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia. Sebanyak lebih dari 30 juta orang tewas, sementara 80 persen populasi membutuhkan bantuan dan perlindungan kemanusiaan.