Selain itu, mereka juga menahan 46 orang lainnya yang diduga terlibat dalam serangan mematikan tersebut.
Selama interogasi, Ahlam Albashir mengakui bahwa ia menerima perintah dari PYD, Partai Persatuan Demokratik Suriah yang dipandang Turki sebagai afiliasi Suriah dari PKK (Partai Pekerja Kurdistan).
Meski begitu, PKK membantah terlibat dalam serangan tersebut dan mengatakan bahwa mereka tidak menyerang warga sipil.
Sejauh ini, tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas peristiwa ledakan pada hari Minggu tersebut.