“Saya sangat senang, kami akhirnya bisa bepergian. Sudah terlalu lama kami tak keluar kota,” ujar salah satu warga bernama Zheng.
Lelaki itu tiba dua jam lebih awal sebelum stasiun dibuka. Dia meminta bantuan seorang teman untuk mengantarnya ke Hankou, karena hari masih terlalu pagi sehingga belum ada transportasi umum yang beroperasi pada jam itu.
Tepat pukul 06.25 pagi, rangkaian kereta nomor D9301 keluar dari Hankou. Kereta itu melaju ke arah barat, mengangkut sekitar 60 penumpang.
Seiring dengan beroperasinya lagi jalur kereta api, jalan raya utama dan Bandara Internasional Tianhe di Wuhan juga telah dibuka kembali. Taksi-taksi juga sudah diizinkan untuk mengaspal lagi.
Penerbangan pertama dari Kota Wuhan hari ini dimulai pada pukul 07.45 pagi, yaitu penerbangan maskapai China Eastern Air menuju Hainan, dengan 46 penumpang.
Pukul 23.40 tadi malam, ada antrean sepanjang 4 km di pintu tol utama Wuhan. Mobil-mobil itu sudah bersiap meninggalkan kota menjelang dicabutnya lockdown 20 menit berikutnya.
Tepat tengah malam itu, para petugas pun bergerak membuka barikade di jalan-jalan keluar masuk kota. Gedung-gedung menyalakan lampunya dalam perayaan dengan pertunjukan sinar laser ketika perahu-perahu di Sungai Yangtze membunyikan klakson mereka. Di beberapa gedung, tampak pula tulisan "Wuhan Kota Pahlawan" dan "Halo Wuhan".