PBB menyatakan, sebanyak 2,3 juta orang Venezuela meninggalkan negara itu sejak 2015 akibat kesulitan ekonomi.
Huru-hara antipemerintah pada 2014 menewaskan 43 orang dan pada 2017 jumlah korban meninggal dunia dalam kericuhan mencapai 125 orang.
Maduro menuduh AS berusaha membunuhnya dan melengserkan pemerintahannya, namun dia tidak mengungkap bukti-bukti atas tuduhan tersebut.