Mahathir Ingatkan PM Australia agar Tak Pindahkan Kedubes ke Yerusalem

Anton Suhartono
Mahathir Mohamad (Foto: AFP)

Mahathir berulang kali menyebut tindakan Israel terhadap Palestina sebagai aksi terorisme. Hal itu juga disampaikannya saat berpidato di Sidang Majelis Umum PBB pada September lalu.

Saat itu Mahathir mengatakan, dunia sama saja memberi penghargaan kepada Israel jika mengakui Yerusalem sebagai ibu kota negara Yahudi itu. Sikap itu juga sama dengan memprovokasi Palestina.

"Tetapi penting untuk mengakui bahwa setiap tindakan yang membuat orang takut juga merupakan terorisme. Dan negara-negara yang menjatuhkan bom atau meluncurkan roket yang melukai dan membunuh orang tidak bersalah serta membuat orang takut, ini juga tindakan terorisme," kata Mahathir.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
19 jam lalu

Dubes Palestina: Israel Jatuhkan Bom di Gaza Setara 5 Kali Bom Atom Hiroshima

Internasional
2 hari lalu

Israel Gerah Trump Jual 48 Jet Tempur F-35 ke Arab Saudi

Internasional
2 hari lalu

Mengenal Organisasi Al Majd Eropa, Organisasi yang Pindahkan Warga Gaza ke Luar Negeri 

Internasional
2 hari lalu

Terungkap! Warga Gaza Dijanjikan Mengungsi ke Indonesia dengan Bayar Rp23,4 Juta

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal