Marak Video Porno Deepfake Perempuan Muda Korsel, Polisi Selidiki Telegram

Anton Suhartono
Kepolisian Korsel meluncurkan penyelidikan awal terhadap Telegram terkait maraknya perederan video porno deepfake (Foto: AP)

SEOUL, iNews.id - Kepolisian Korea Selatan meluncurkan penyelidikan awal terhadap Telegram terkait tuduhan bersekongkol dalam kejahatan seksual. Negeri Gingseng belakangan ini dihebohkan dengan kasus pornografi deepfake atau menggunakan wajah orang lain menggunakan teknologi kecerdasan buatan.

Korban dari kejahatan ini adalah perempuan muda, bahkan remaja. Banyak video dan foto porno deepfake beredar secara online di Korsel beberapa hari terakhir.

Kepolisian Korsel akan bekerja sama dengan mitranya dari Prancis untuk mengungkap kasus ini. Kepolisian Prancis 2 pekan lalu menangkap bos Telegram, Pavel Durov, salah satunya atas tuduhan terkait pornografi anak.

"Seperti telah dilakukan Prancis, Badan Kepolisian Metropolitan Seoul meluncurkan penyelidikan internal terhadap entitas perusahaan Telegram sebelum secara resmi menangkapnya," kata Woo Jong Soo, kepala Kantor Badan Penyelidikan Nasional, seperti dikutip dari Yonhap, Selasa (2/9/2024).

Menurut Woo, ada potensi tantangan dalam penyelidikan tersebut karena Telegram tidak memberikan data investigasi secara langsung, seperti pemilik akun, termasuk di negara lain. Kejahatan video porno deepfake ini juga melibatkan warga negara lain.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Seleb
2 hari lalu

Bintang Film Dewasa Bonnie Blue Ditangkap di Bali, Diduga Bikin Video Porno Bersama 18 Orang

Internasional
6 hari lalu

Mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon Hee Dituntut Hukuman 15 Tahun Penjara

Nasional
7 hari lalu

Terungkap! Gembong Narkoba Dewi Astutik Juga Diburu Korea Selatan

Destinasi
19 hari lalu

Hong Kong hingga Korea Selatan Makin Ramah Muslim Traveler, Ini Faktanya! 

Destinasi
1 bulan lalu

Seoul dan Busan Jadi Destinasi Favorit Warga +62 Liburan ke Korsel

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal