MuslimPro Respons Laporan Jual Data Pribadi 100 Juta Muslim ke Militer AS

Arif Budiwinarto
Aplikasi MuslimPro dilaporkan telah menjual data pribadi lebih dari 100 juta pengguna Muslim. (foto: ist)

Militer AS mengonfirmasi laporan Motherboard, dengan mengatakan bahwa mereka menggunakan data tersebut untuk mendukung persyaratan misi Pasukan Operasi Khusus di luar negeri.

Laporan Motherboard dibantah MuslimPro tanpa menjelaskan lebih rinci, mereka menegaskan akan berupaya menangani kebocoran data tersebut.

"Laporan media beredar bahwa MulimPro telah menjual data pribadi penggunanya ke militer AS. Ini adalah salah dan tidak benar," lanjut isi pernyataan resmi.

"Ini merupakan masalah yang kami tangani dengan sangat serius," lanjut isi pernyataan.

Pascamunculnya laporan tersebut banyak pengguna aplikasi MuslimPro yang menuliskan laporan negatif serta menghapus aplikasi dari ponsel mereka.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Nasional
8 bulan lalu

Sosok Letkol Bill Kadarusman, Perwira Militer AS asal Malang yang Ikut Perang di Irak

Nasional
2 tahun lalu

Kisah Letkol Bill Kadarusman, Tetap Cinta Indonesia meski Jadi Perwira Militer AS

Nasional
2 tahun lalu

Pimpinan Tertinggi Militer AS Telepon Panglima TNI, Bahas Apa?

Internasional
2 tahun lalu

Hampir 50.000 Veteran Perang AS Ikut Program Pencegahan Bunuh Diri sepanjang 2023

Internasional
2 tahun lalu

Panglima Militer AS Jenderal Mark Milley Pensiun, Ini Sepak Terjangnya selama Menjabat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal