Mutilasi Perwira Militer AS, Perempuan di Texas Terancam Hukuman Penjara 20 Tahun

Arif Budiwinarto
Cecily Aguilar pelaku mutilasi jasad perwira perempuan militer AS (foto: BBC)

Namun demikian, keluarga Guillen mendesak investigasi kematian terus berlanjut. Berdasarkan bukti forensik yang didapat dimana tubuh Guillen ditemukan terpisah-pisah di beberapa tempat, penyelidikan mengarah kepada Cecily Aguilar.

Aguilar merupakan istri dari seorang mantan tentara yang pernah bertugas di Fort Hood. Dalam pengakuannya di persidangan, Aguilar mengakui dirinya pernah diminta tolong oleh Aaron Robinson untuk menghilangkan jejak kematian Guillen yang tewas usai dihantam menggunakan palu di gudang senjata.

Keduanya kemudian memutuskan untuk memutilasi tubuh Guillen menggunakan pisau pemotong daging sebelum memasukkan ke lubang dan menutupnya dengan campuran semen.

Berdasarkan pengakuuan Aguilar, agen dari Komando Investigasi Kriminal Militer AS, Polisi Texas, dan FBI akhirnya menemukan potongan jasad Guillen di dekat Sungai Leon, sekitar 48 km dari Fort Hood.

Atas tindakannya itu, Aguilar jika dinyatakan bersalah oleh pengadilan akan menjalani hukuman penjara selama 20 tahun.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Jabat Wali Kota Muslim New York Pertama, Mamdani Simbol Perlawanan Minoritas di AS

Internasional
5 jam lalu

Pernah Gabung Al Qaeda, Presiden Suriah Al Sharaa: Itu Masa Lalu!

Internasional
6 jam lalu

Amerika Dukung Kerja Sama Keamanan Israel dan Suriah

Internasional
7 jam lalu

Pesawat Bawa Bantuan Jatuh Timpa Permukiman Warga di Florida AS

Internasional
7 jam lalu

Trump Puji Presiden Suriah Pemimpin Tangguh: Dia Orang yang Keras, Saya Menyukainya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal