"Jadi intinya adalah siapa pun yang ingin datang untuk berunding dengan kami, bicaralah kepada kami tentang penurunan hambatan nontarif," ujarnya.
Trump mengenakan tarif resiprokal sebesar 46 persen kepada Vietnam saat mengumumkannya pada Rabu pekan lalu. Angka tersebut termasuk yang tertinggi, bahkan kedua tertinggi setelah di dunia setelah Kamboja.
Trump juga menandatangani instruksi presiden yang mengenakan tarif 25 persen untuk produk otomotif, yakni mobil, truk ringan, dan suku cadang kendaraan buatan luar negeri. Trump berdalih kebijakan tersebut diperlukan untuk melindungi keamanan nasional.