Nah! Rusia Ngaku Tak Terikat Kesepakatan Senjata Nuklir dengan Amerika Lagi

Anton Suhartono
Rusia merasa tidak lagi terikat dengan kesepakatan pengerahan senjata nuklir jarak menengah INF dengan AS (Foto: AP)

MOSKOW, iNews.id - Pernyataan mengejutkan disampaikan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Rusia, Senin (4/8/2025). Rusia meyakini tidak lagi terikat dengan kesepakatan nuklir Intermediate-Range Nuclear Forces (INF) yang diteken bersama Amerika Serikat (AS) sejak 1987.

Menurut Kemlu Rusia, tidak ada lagi alasan yang kuat untuk tetap komitmen terhadap INF.

"Kementerian Luar Negeri Rusia mencatat hilangnya syarat-syarat untuk mempertahankan moratorium sepihak atas pengerahan senjata serupa dan berwenang untuk menyatakan bahwa Rusia tidak lagi menganggap dirinya terikat oleh pembatasan yang diberlakukan sebelumnya," bunyi pernyataan, seperti dikutip dari RT, Selasa (5/8/2025).

Kemlu menjelaskan, tindakan negara-negara Barat saat ini menciptakan ancaman langsung terhadap keamanan Rusia. 

Di antara kasus yang membuat Rusia tak merasa perlu menaati kesepakatan INF lagi, AS pada tahun lalu mengerahkan peluncur rudal Typhon ke Filipina. Selain itu AS juga menggelat latihan militer Talisman Sabre di Australia dengan menembakkan rudal Typhon.

Typhon merupakan peluncur berbasis darat yang mampu menembakkan rudal jelajah Tomahawk (jangkauan hingga 1.800 km) dan rudal serbaguna SM-6 (jangkauan hingga 500 km).

Kemlu Rusia juga memantau Angkatan Darat (AD) Australia yang menguji Rudal Serang Presisi (PrSM) untuk pertama kali pada Juli. 

PrSM memiliki jangkauan maksimum lebih dari 500 km dan berperan penting dalam memperkuat kemampuan serangan darat dan laut Australia.

"Keputusan mengenai parameter spesifik dari respons yang diberikan akan dibuat oleh pimpinan Rusia berdasarkan analisis antarlembaga mengenai skala pengerahan rudal jarak menengah dan jarak pendek berbasis darat AS dan negara Barat lainnya, serta perkembangan situasi secara keseluruhan di bidang keamanan internasional dan stabilitas strategis," demikian isi pernyataan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Fantastis! Segini Dana yang Dikeluarkan AS untuk Bantu Israel Serang Gaza

Internasional
4 jam lalu

Wow, Harta Karun Ribuan Koin Emas dan Perak Ditemukan di Bangkai Kapal Spanyol

Nasional
4 jam lalu

Menko Airlangga Ungkap Negosiasi Tarif Impor AS Terhenti Imbas Shut Down

Internasional
5 jam lalu

Horor! Helikopter Ambulans Jatuh di Jalan Tol

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal