Negara Teraman Jika Perang Dunia 3 Terjadi: Ini Alasan Mengapa Indonesia Layak Masuk Daftar

Komaruddin Bagja
Negara Teraman Jika Perang Dunia 3 Terjadi (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id -  Negara teraman jika Perang Dunia 3 terjadi menjadi topik yang semakin relevan di tengah ketegangan geopolitik global saat ini. Spekulasi tentang kemungkinan terjadinya konflik besar ini mendorong banyak pihak untuk mencari tempat yang relatif aman dari dampak perang, terutama yang melibatkan senjata nuklir dan konflik berskala global. 

Berikut penjelasan memngenai  negara teraman jika Perang Dunia 3 yang dilansir iNews.id dari berbagai sumber pada Senin (23/6/2025).

Konflik Iran-Israel dan Amerika Serikat 

Ketegangan antara Israel, Iran, dan Amerika Serikat menjadi salah satu pemicu utama eskalasi konflik yang berpotensi memicu Perang Dunia 3. Pada Juni 2025, Israel melancarkan serangan udara besar-besaran yang menargetkan fasilitas nuklir Iran di Natanz, Fordow, dan Isfahan sebagai bagian dari operasi militer yang bertujuan menghentikan program nuklir Iran yang dianggap ancaman eksistensial oleh Tel Aviv. 

Iran merespons dengan serangan rudal balistik dan drone ke wilayah Israel, memicu konflik bersenjata yang menewaskan ratusan orang dan melukai ribuan lainnya. Amerika Serikat kemudian secara langsung terlibat dengan menyerang tiga fasilitas nuklir Iran tersebut, mengklaim tindakan ini sebagai upaya untuk menghapus ancaman nuklir terhadap Israel dan keamanan global.

Presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa serangan ini dilakukan secara presisi dan bekerja sama erat dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang memuji langkah tersebut sebagai keputusan berani yang akan mengubah sejarah. 

Namun, keterlibatan AS ini juga memicu protes di dalam negeri dan kecaman dari berbagai negara karena dianggap memperbesar risiko konflik meluas yang dapat berdampak pada stabilitas global.

Faktor Penentu Keamanan Negara Saat Perang Dunia 3

Keamanan suatu negara dalam konteks perang dunia ketiga sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor utama, antara lain:

  • Isolasi geografis: Negara yang terletak jauh dari pusat konflik militer global cenderung lebih aman dari serangan langsung maupun dampak radiasi nuklir.
  • Netralitas politik: Negara yang memiliki kebijakan netral dan tidak terlibat dalam konflik internasional besar biasanya tidak menjadi target serangan.
  • Medan geografis: Wilayah dengan medan sulit seperti pegunungan atau pulau terpencil memberikan perlindungan alami dari invasi militer.
  • Ketahanan pangan dan sumber daya: Negara yang mampu memproduksi makanan secara mandiri dan memiliki sumber daya alam melimpah lebih mampu bertahan dalam situasi pasca-perang.
  • Infrastruktur dan kesiapan pertahanan sipil: Negara dengan infrastruktur modern dan sistem pertahanan sipil yang matang dapat mengurangi dampak perang terhadap penduduknya.

Daftar Negara Teraman Jika Perang Dunia 3 Terjadi

1. Islandia

Terletak di utara Atlantik, Islandia memiliki populasi kecil dan tidak memiliki angkatan bersenjata nasional. Letaknya yang terpencil dan sumber daya alam yang melimpah, termasuk energi terbarukan dan air tawar, membuatnya sangat aman dari dampak langsung perang dan radiasi nuklir.

2. Selandia Baru

Negara kepulauan di Pasifik Selatan ini terkenal dengan kebijakan luar negeri yang netral dan jaraknya yang jauh dari pusat konflik global. Selandia Baru sering masuk peringkat teratas Global Peace Index, menjadikannya tempat yang ideal untuk menghindari dampak perang dunia.

3. Swiss

Dikenal sebagai simbol netralitas global, Swiss memiliki jaringan bunker bawah tanah yang luas dan medan pegunungan yang sulit ditembus. Infrastruktur pertahanan sipilnya sangat matang, siap menghadapi skenario terburuk termasuk serangan nuklir.

4. Argentina

Meskipun pernah terlibat konflik, Argentina dianggap sangat aman dari bencana kelaparan pasca-perang nuklir karena iklimnya yang mendukung pertanian tanaman tahan penyakit seperti gandum. Luasnya lahan subur dan relatif terisolasi dari konflik geopolitik besar menambah keamanannya.

5. Chili


Dengan garis pantai yang panjang dan pegunungan Andes yang melindungi dari arah timur, Chili memiliki infrastruktur maju dan sumber daya alam melimpah. Posisi geografisnya yang strategis membuatnya minim risiko keterlibatan langsung dalam perang global.

6. Fiji

Negara kepulauan di Pasifik Selatan ini sangat terpencil dan memiliki pasukan militer kecil. Dengan hutan lebat dan sumber daya alam yang kaya, Fiji menjadi tempat yang aman dan damai selama konflik global.

7 Indonesia

Indonesia masuk dalam daftar negara aman karena letaknya yang relatif jauh dari pusat konflik dunia dan sumber daya alam yang melimpah. Kawasan Indo-Pasifik yang strategis membuat Indonesia harus meningkatkan kesiapan militernya, namun isolasi geografis dan sumber daya yang ada memberikan peluang untuk bertahan dari dampak perang besar.

8. Bhutan

Terletak di pegunungan Himalaya, Bhutan memiliki medan yang sulit diakses dan kebijakan netralitas yang kuat. Kondisi ini menjadikannya salah satu negara paling aman dari ancaman invasi atau serangan nuklir.

9. Afrika Selatan

Dengan sumber makanan melimpah, tanah subur, dan akses air tawar, Afrika Selatan memiliki ketahanan pangan yang baik. Infrastruktur modernnya juga mendukung ketahanan negara ini dalam situasi perang dunia.

10. Greenland

Terletak di wilayah Arktik, Greenland sangat terpencil dan memiliki populasi kecil. Kondisi geografisnya yang ekstrim dan jauh dari pusat konflik menjadikannya tempat yang aman dari dampak perang nuklir dan konflik militer.

Pendekatan Ilmiah Terhadap Keamanan Negara Saat Perang Dunia 3

Menurut penelitian ilmiah terkait dampak perang nuklir global, peledakan sejumlah besar bom nuklir dapat menyebabkan "nuclear winter" atau musim dingin nuklir, yaitu kondisi di mana asap dan debu menutupi atmosfer sehingga menghalangi cahaya matahari masuk ke permukaan bumi. 

Hal ini akan menyebabkan gagal panen dan kelaparan masif di banyak wilayah dunia. Oleh karena itu, negara-negara yang memiliki ketahanan pangan, iklim yang mendukung pertanian tahan penyakit, dan isolasi geografis yang mengurangi paparan radiasi, akan lebih aman dalam skenario ini.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Internasional
14 menit lalu

PM Israel Netanyahu Nekat Geruduk Masjid Al Aqsa

Internasional
12 jam lalu

Pengadilan Kriminal Internasional Tolak Permohonan Israel Batalkan Penangkapan Netanyahu

Internasional
14 jam lalu

PM Spanyol Pedro Sanchez Bangga Dukung Palestina: Waktu Membuktikan Kita Benar!

Internasional
2 hari lalu

Netanyahu Kaitkan Penembakan saat Perayaan Hari Yahudi di Australia dengan Pengakuan Negara Palestina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal