Parlemen Loloskan UU Imigrasi Baru Perbolehkan Imigran Muslim dan Arab Masuk Amerika

Arif Budiwinarto
Gedung Putih Amerika Serikat (foto: Shutterstock)

Anggota Kongres AS, Debbie Dingell, yang mewakili Distrik 12 Michigan menekankan pentingnya pengesahan UU keimigrasian yang baru. Membuka pintu bagi imigran, kata Debbie, merupakan salah satu bentuk implementasi nilai-nilai kebebasan yang dianut Amerika Serikat.

"Ahli keamanan nasional dengan jelas telah menyatakan bahwa larangan bagi imigran muslim telah membuat negara kita kurang aman," kata Debbie dikutip dari Arab News, Kamis (23/7/2020).

"Faktanya, kebijakan keamanan nasional yang kuat termasuk melindungi pilar fundamental demokrasi kita: kebebasan beragama, kebebasan berbicara, belas kasih dan keadilan."

Debbie yang mayoritas konstituennya merupakan komunitas muslim asal negara-negara Arab lebih lanjut mengatakan UU anti-imigran justru memicu perselisihan di masyarakat.

"Para pemilih saya melarikan diri dari perang dan kekerasan di negara asal mereka, dan keluarga mereka masih mengalaminya setiap hari."

"Larangan perjalanan muslim memisahkan keluarga-keluarga ini, sedangkan itu bertentangan dengan nilai-nilai kita sebagai orang Amerika, dan saya bangga mengirim pesan kuat bahwa kita tidak akan membiarkan ketakutan dan kebencian memecah belah kita," ucapnya.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Badai Salju Terjang New York, 400 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
13 jam lalu

Gempur ISIS, Trump Kantongi Izin dari Pemerintah Nigeria

Internasional
13 jam lalu

Trump Umumkan Serangan Besar-besaran terhadap ISIS di Nigeria

Internasional
14 jam lalu

Ini Pemicu Banjir dan Tanah Longsor di Los Angeles

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal