BEIRUT, iNews.id - Militer Israel menyerang pengamat PBB yang sedang patroli di Lebanon Selatan, Sabtu (30/3/2023). Peristiwa itu terjadi di luar Kota Rmeish, Lebanon.
Misi penjaga perdamaian PBB UNIFIL menyatakan, sebuah peluru meledak di dekat para pengamat PBB saat melakukan patroli jalan kaki.
Dua orang sumber keamanan di Lebanon mengatakan, serangan berasal dari pasukan Israel. Disebutkan ada tiga pengamat teknis PBB dan seorang penerjemah warga Lebanon berada di lokasi.
Sementara itu UNIFIL masih menyelidiki sumber dari ledakan tersebut. Disebutkan penargetan terhadap pasukan penjaga perdamaian tidak bisa diterima.
Namun juru bicara militer Israel Avichay Adraee menepis pasukannya menyerang petugas misi perdamaian PBB UNIFIL.