Perang Baru Hamas, Lawan Kelompok Bersenjata Perampok Bantuan Kemanusiaan Gaza

Anton Suhartono
Para pejuang Hamas menghadapi musuh baru, geng-geng kriminal bersenjata yang merampok bantuan kemanusiaan (Foto: AP)

Bentrok di Tengah Damai

Selama akhir pekan lalu, bentrokan pecah di Kota Gaza antara pejuang Hamas dan kelompok bersenjata yang berafiliasi dengan keluarga Doghmush. Pertempuran terjadi setelah pembunuhan terhadap anggota Hamas, Mohammed Aqel, yang diduga dilakukan oleh kelompok tersebut.

Keluarga korban menyatakan Aqel diculik, dirampok, lalu dibunuh oleh milisi lokal. Insiden ini langsung memicu operasi balasan oleh Hamas untuk menumpas geng tersebut.

Situasi ini menambah kerumitan di tengah upaya menjaga gencatan senjata. Dalam proposal damai yang diajukan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Hamas diminta untuk melucuti senjata, namun kondisi keamanan yang belum stabil membuat hal itu hampir mustahil dilakukan.

Trump: Hamas Harus Meletakkan Senjata

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui, operasi bersenjata oleh Hamas melawan geng kriminal, bahkan menyebut beberapa eksekusi dilakukan terhadap pelaku kejahatan. 

“Sejujurnya, itu tidak terlalu mengganggu saya,” ujarnya, meski tetap menegaskan tuntutannya agar Hamas meletakkan senjata.

“Mereka akan dilucuti. Jika tidak, kami yang akan melakukannya, dan itu akan terjadi cepat, bahkan mungkin dengan kekerasan,” kata Trump, menambahkan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Netanyahu Pede Israel Akan Berdamai dengan Negara Arab Tanpa Harus Ada Negara Palestina

Internasional
1 hari lalu

Netanyahu Ngotot Israel Tak Akan Akui Negara Palestina

Internasional
3 hari lalu

Beri Hadiah Perdamaian untuk Trump, FIFA Disorot soal Genosida Israel di Gaza

Internasional
3 hari lalu

Beri Hadiah Perdamaian FIFA untuk Trump, Gianni Infantino Banjir Kecaman

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal