KUALA LUMPUR, iNews.id - Pemerintah China mengatakan penerbangan 16 pesawat militer di atas perairan Malaysia merupakan latihan rutin. Sebelumnya, pemerintah Malaysia menuduh militer China melanggar kedaulatan.
Juru bicara kedutaan besar China di Kuala Lumpur mengatakan, kegiatan tersebut merupakan latihan penerbangan rutin angkatan udara dan tidak menargetkan negara mana pun.
"Menurut hukum internasional yang relevan, pesawat militer China bebas terbang di wilayah udara yang relevan," tambahnya.
Menurutnya, pesawat-pesawat itu belum memasuki wilayah udara teritorial negara lain.
Sebelumnya, pesawat-pesawat China diidentifikasi oleh radar pertahanan AU Malaysia di Sarawak pada pukul 11.53 waktu setempat. Dikatakan pula bahwa rombongan pesawat China itu terbang dalam formasi taktis in-trail 60 mil laut satu sama lain.
“Pesawat terbang dalam formasi itu menggunakan titik masuk dan keluar yang sama. Pesawat kemudian berganti (arah), menuju ruang udara Beting Patinggi Ali yang penting bagi negara,” ungkap AU Malaysia dalam pernyataan yang dikutip Channel News Asia, Selasa (1/5/2021).