Polisi Hong Kong Berupaya Tembus Kampus, Demonstran Balas dengan Panah dan Api

Nathania Riris Michico
Para demonstran berhadapan dengan aparat di jembatan Universitas Politeknik, Minggu (17/11). (FOTO: GETTY IMAGES)

Kendaraan-kendaraan polisi kemudian mundur. Hasilnya imbang. Tidak maju, tidak juga mundur.

Ada sekian ratus demonstran lainnya di sekitar kampus. Paramedis merawat mereka yang terkena gas air mata atau cairan biru meriam air yang terasa perih di kulit. Lainnya menjaga barikade-barikade di pintu-pintu kampus yang kini dikepung.

Saat polisi mengumumkan tenggat pukul 22.00 bagi para demonstran untuk menyerah atau menghadapi kemungkinan kekuatan mematikan, sejumlah demonstran mengganti pakaian hitam mereka, membuang penutup wajah, dan menghilang di kegelapan. Beberapa ditangkap, tapi sebagian lolos.

Mereka yang tersisa tampak bertekad berjuang sampai akhir, apapun risikonya.

"Jika saya mati, ingatlah saya," kata seorang pemuda kepada saya.

Bentrokan antara aparat dan demonstran juga terjadi di sekitar kampus. Kebakaran dahsyat dilaporkan sempat berlangsung di jembatan pejalan kaki yang, menurut sejumlah saksi mata, memicu serangkaian ledakan kecil.

Dinas pemadam kebakaran api kemudian menghentikan kobaran api.

Sementara itu, sebuah truk polisi di jembatan atas terowongan Cross Harbour, yang menghubungkan Kowloon dan Pulau Hong Kong, dibakar dan dipaksa mundur oleh kerumunan massa demonstran. Mereka berlindung di balik payung sembari melemparkan bom molotov.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
22 hari lalu

Kronologi Pesawat Boeing 747 Tergelincir ke Laut di Bandara Hong Kong Tewaskan 2 Orang

Internasional
22 hari lalu

Penampakan Pesawat Boeing 747 Masuk Laut di Bandara Hong Kong, Badan Terpotong

Internasional
22 hari lalu

Pesawat Tergelincir di Bandara Hong Kong hingga Masuk Laut, 2 Orang Tewas

Internasional
22 hari lalu

Mengerikan! Pesawat Emirates Tabrakan dan Jatuh ke Laut, 1 Orang Tewas

Internasional
2 bulan lalu

Topan Ragasa Hantam Hong Kong: Bandara Dibuka Lagi, 100 Orang Lebih Luka

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal