Presiden Filipina Duterte Perintahkan Polisi Tembak Mati Warga yang Memprotes Lockdown

Anton Suhartono
Rodrigo Duterte (Foto: AFP)

Pemerintah Filipina menganggarkan 200 miliar peso atau sekitar Rp65 triliun untuk membantu keluarga miskin dan mereka yang kehilangan pekerjaan akibat lockdown.

"Menggunakan kekuatan berlebihan dan penahanan tidak akan menghilangkan perut kosong warga Filipina yang, sampai hari ini masoh menagih janji bantuan uang tunai bagi orang miskin," demikian pernyataan organisasi kelompok hak asasi perempuan, Gabriela.

Otoritas kesehatan Filipina melaporkan, sejauh ini ada 2.311 kasus Covid-19, sebanyak 96 di antaranya meninggal.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
9 jam lalu

Usai Porak-porandakan Filipina, Topan Fungwong Menuju Taiwan

Internasional
13 jam lalu

Diamuk Topan Fungwong, Filipina Lumpuh

Internasional
17 jam lalu

Penyebab Mantan Kepala Kepolisian Filipina Diburu ICC, Terlalu Brutal Perangi Kejahatan Narkoba

Internasional
21 jam lalu

Topan Fungwong Mengamuk di Filipina, Jutaan Orang Dievakuasi

Internasional
2 hari lalu

Pengadilan Kriminal Internasional Perintahkan Tangkap Mantan Kepala Kepolisian Nasional Filipina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal