Putra Mahkota Saudi Sebut Khashoggi Islamis yang Berbahaya

Nathania Riris Michico
Putra Mahkota Saudi Pangeran Mohammed bin Salman. (Foto: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Putra Mahkota Saudi Pangeran Mohammed bin Salman sempat mengatakan kepada para pejabat AS bahwa jurnalis Jamal Khashoggi, yang tewas dibunuh pada 2 Oktober, merupakan seorang Islamis berbahaya.

Hal itu dilaporkan berbagai media di Amerika Serikat (AS).

Dalam percakapan telepon, seperti dilaporkan The Washington Post, Jumat (2/11/2018), kepada penasihat sekaligus menantu Donald Trump, Jared Kushner, serta penasihat keamanan John Bolton, sang putra mahkota mengatakan Khashoggi adalah seorang anggota Ikhwanul Muslimin.

Ihwanul Muslimin diangap sebagai organisasi berhaluan garis keras yang terlarang di beberapa negara.

Menurut laporan berbagai media, Pangeran Mohammed menegaskan hal itu berulang-ulang dalam percakapan telepon dengan Gedung Putih sesudah Khashoggi dilaporkan hilang, namun sebelum Saudi mengakui agen-agen mereka membunuhnya.

Percakapan telepon itu dilaporkan berlangsung pada 9 Oktober, sepekan setelah Khashoggi lenyap.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
10 jam lalu

Diburu Turki, Menhan Israel: Kami Negara Kuat, Tak Takut Siapa pun

Internasional
11 jam lalu

Menhan Israel: Erdogan Hanya Bisa Lihat Gaza lewat Teropong!

Internasional
12 jam lalu

200 Warga Sipil Terjebak di Terowongan Jalur Gaza

Internasional
3 hari lalu

Israel Kecam Keputusan Turki Tangkap Netanyahu, Sebut Erdogan Tiran

Internasional
3 hari lalu

Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu, Ini Komentar Hamas 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal