Surat kabar The New York Times melaporkan, tujuan AS memasok ATACMS ke Ukraina untuk memberi tekanan lebih besar terhadap Krimea serta memungkinkan militer Ukraina menyerang posisi Rusia di wilayah yang dicaplok tersebut.
Rusia memperingatkan, pengiriman rudal jarak jauh oleh negara Barat ke Ukraina hanya membuat masalah menjadi lebih banyak.
Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov juga menegaskan, penggunaan ATACMS tidak akan berdampak di medan perang atau menghalangi upaya Rusia untuk mencapai tujuannya di Ukraina.