Satu Lagi Negara Muslim Disebut Akan Buka Kedubes untuk Israel di Yerusalem

Anton Suhartono
Benjamin Netanyahu (Foto: AFP)

TEL AVIV, iNews.id - Satu lagi negara muslim dilaporkan akan membuka kembali hubungan dengan Israel. Chad, negara Afrika tengah yang juga anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) disebut akan mengikuti jejak Uni Emirat Arab (UEA) yang baru-baru ini menormalisasi hubungan dengan negara Yahudi.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, delegasi Chad membahas kemungkinan pembukaan kedutaan besar (kedubes) di Yerusalem dalam pertemuan yang berlangsung pada Selasa (8/9/2020).

Delegasi Chad yang dipimpin Abdelkerim Idriss Deby, putra Presiden Idriss Deby Itno, bertemu pejabat Israel termasuk Netanyahu.

"Kami membahas penunjukan duta besar dan pembukaan misi diplomatik, termasuk kemungkinan membuka kedutaan besar di Yerusalem," kata Netanyahu, dalam cuitan, seperti dikutip AFP, Rabu (9/9/2020).

Saat berkunjung ke Chad pada 2019 Netanyahu mengumumkan pembaruan hubungan dengan negara miskin tersebut setelah 47 tahun vakum.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Nah! Warga Nigeria Sebut Serangan AS Salah Sasaran, bukan Ngebom Lokasi ISIS

Internasional
14 jam lalu

Israel Ingin Obrak-abrik Afrika dengan Mengakui Kemerdekaan Somaliland?

Internasional
1 hari lalu

Profil Presiden Somaliland Abdirahman yang Teken Deklarasi Negara Merdeka Bersama Netanyahu

Internasional
1 hari lalu

Uni Afrika Kecam Pengakuan Negara Somaliland oleh Israel

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal