Terungkap, Pelaku Bom Bunuh Diri di Ankara Turki Sempat Berlatih di Suriah

Muhammad Fida Ul Haq
Pelaku bom bunuh diri di Turki sempat mendapat pelatihan di Suriah (Foto: Reuters)

YPG juga adalah ujung tombak dari sekutu utama koalisi pimpinan AS melawan ISIS. Dukungan terhadap YPG oleh Amerika Serikat dan sekutu lainnya, termasuk Prancis, telah merenggangkan hubungan dengan Ankara.

"Saya merekomendasikan dari sini agar pihak ketiga menjauh dari fasilitas dan orang-orang yang terkait dengan PKK dan YPG," kata Fidan.

Sebelumnya, aksi bom bunuh itu terjadi di dekat gedung kementerian dan gedung parlemen di Ankara, Turki, Minggu (1/10/2023) pagi. Ledakan itu berasal dari bom yang dibawa dua teroris.

Satu dari dua teroris tersebut ikut tewas karena ledakan. Sementara, satu teroris lainnya tewas dilumpuhkan polisi.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Internasional
23 jam lalu

Anggota DPR AS Kutuk Kebijakan Trump Larang Masuk Warga Palestina: Kejam!

Internasional
24 jam lalu

Trump Larang Warga Palestina dan Suriah Masuk Amerika, Ini Alasannya

Internasional
24 jam lalu

Trump Larang Masuk Warga Palestina dan Suriah ke Amerika

Internasional
2 hari lalu

Pria Muslim yang Cegah Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Dapat Sumbangan Rp33 Miliar

Internasional
2 hari lalu

Pria Muslim Cegah Penembakan terhadap Komunitas Yahudi Australia Ternyata Imigran asal Suriah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal