Terungkap! Pemenggal Guru di Prancis Benci Arab Saudi, Sebut Pemimpinnya Pemuja Berhala

Arif Budiwinarto
Pembunuh guru di Paris diketahui merupakan penentang Arab Saudi dan para pemimpinnya. Di media sosial, dia menyebut Saudi sebagai negara pemuja berhala. (foto: Okezone)

JAKARTA, iNews.id - Pembunuh guru di Paris diketahui merupakan penentang Arab Saudi dan para pemimpinnya. Di media sosial, dia menyebut Saudi sebagai negara pemuja berhala.

Abdullakh Anzorov (18) tewas ditembak polisi, Sabtu pekan kemarin, setelah membunuh seorang guru sekolah bernama Samuel Paty (47) di Conflans-Sainte-Honorine, wilayah pinggiran Prancis.

Pelaku menggorok leher korban setelah membahas kartun Nabi Muhammad karya majalah satir Charlie Hebdo sebagai bahan diskusi mengenai kebebasan berekspresi di kelas.

Pembunuhan itu diketahui polisi setelah pelaku mengunggah foto kepala korban yang dipenggal di akun Twitter miliknya @tchetchene_270 yang kemudian di-suspend oleh Twitter.

Pelaku sebut Arab Saudi negara pemuja berhala...

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
6 hari lalu

Dijebloskan ke Penjara, Sarkozy Jadi Mantan Presiden Prancis Pertama Huni Hotel Prodeo

Internasional
6 hari lalu

Duh, Pencuri di Museum Louvre Paris Mungkin Lebur Perhiasan Peninggalan Napoleon

Internasional
7 hari lalu

Wow, Perhiasan yang Dicuri di Museum Louvre Paris Ditaksir Bernilai Rp1,7 Triliun

Internasional
8 hari lalu

Museum Louvre Paris Kembali Dibuka Setelah Perampokan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news