Trump Murka Dituduh Beri Bantuan untuk Iran, Bawa-Bawa Barack Obama

Anton Suhartono
Donald Trump kembali membantah tuduhan akan memberikan bantuan kepada Iran terkait program nuklirnya (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali membantah tuduhan akan memberikan bantuan kepada Iran terkait program nuklirnya. Pernyataan itu ditujukan kepada seorang anggota Senat dari Partai Demokrat yang melontarkan tuduhan.

Dalam postingan di akun Truth Social, Trump menegaskan tidak punya apa-apa untuk ditawarkan kepada Iran. Dia lalu membawa-bawa nama Barack Obama, presiden AS yang menyepakati perjanjian nuklir dengan Iran pada 2015.

"Sampaikan kepada Senator Demokrat palsu Chris Coons, saya tidak menawarkan apa pun kepada Iran, tidak seperti Obama, yang membayar mereka Miliaran dolar dengan "jalan menuju senjata nuklir JCPOA (sekarang akan berakhir!) yang bodoh," kata Trump.

Dia lalu menegaskan tidak berbicara dengan para pejabat Iran sejak perang 12 hari yang berakhir pada 24 Juni lalu.

"Saya juga tidak berbicara dengan mereka karena kita benar-benar menghancurkan fasilitas nuklir mereka," tulisnya.

JCPOA atau Rencana Aksi Komprehensif Bersama merupakan perjanjian untuk mengendalikan program nuklir Iran yakni untuk kepentingan energi saja dengan tingkat pengayaan uranium sekitar 3,67 persen. Sebagai imbalannya, sanksi yang diberlakukan oleh banyak negara terhadap Iran dicabut. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
12 jam lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Presiden Rusia Putin Mungkin Hadiri KTT ASEAN

Internasional
15 jam lalu

Bantah Fasilitas Nuklir Iran Hancur Diserang AS, Khamenei kepada Trump: Teruslah Bermimpi!

Internasional
15 jam lalu

Trump Umumkan Dimulainya Pembangunan Ballroom Gedung Putih, Habiskan Rp3,3 Triliun

Internasional
17 jam lalu

Trump Tak Ingin Kalahkan China dengan Senjata dan Tarif: Kami Punya Cara Lain

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal