Sementara memasuki pekan kedua, perang Iran-Israel terus berlanjut. Serangan udara Israel menewaskan sedikitnya 657 orang di Iran, termasuk 263 warga sipil, menurut kelompok HAM Iran yang berbasis di Washington. Sebagai balasan, Iran meluncurkan 450 rudal dan 1.000 drone ke wilayah Israel, menyebabkan setidaknya 24 warga tewas dan ratusan lainnya terluka.
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi dijadwalkan bertemu dengan pejabat Uni Eropa, Inggris, Prancis, dan Jerman di Jenewa. Namun, dia menolak negosiasi dengan AS yang disebutnya sebagai “mitra kejahatan Israel terhadap Iran.”
“Tidak ada ruang untuk negosiasi dengan AS sampai agresi Israel dihentikan," ujar Araghchi.
Namun, Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy mengatakan jalan diplomatik masih terbuka untuk meredam konflik Iran-Israel. "Sekarang ada jendela waktu dalam dua minggu ke depan untuk mencapai solusi diplomatik," tulis Lammy di media sosial, usai bertemu Menlu AS Marco Rubio di Gedung Putih.