Ungkit Alasan Pembunuhan Soleimani Lagi, Trump: Dia Ingin Meledakkan Kedubes AS

Anton Suhartono
Donald Trump (Foto: AFP)

Setelah itu Trump mencairkan suasana dengan tak akan larut dalam konforntasi dengan Iran. Diikuti dengan munculnya informasi intelijen bahwa Iran meminta milisi pro-Syiah di Irak untuk menghentikan serangan terhadap militer dan warga sipil AS.

Namun Korps Garda Revolusi Iran mengeluarkan ancaman baru unuk AS pada Kamis.

Seorang komandan senior memperingatkan pembalasan lebih keras dalam waktu dekat. Pejabat Garda lainnya mengatakan serangan rudal pada Rabu merupakan awal dari serangkaian pembalasan di seluruh kawasan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
15 jam lalu

Bertemu 45 Menit, Luhut: Prabowo Gembira Negosiasi Tarif dengan AS akan Rampung

Internasional
11 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
19 jam lalu

Kim Jong Un Pamer Kapal Selam Nuklir Pertama Buatan Korea Utara

Internasional
21 jam lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal