Video tersebut kemudian disebarkan kembali oleh warganet, salah satunya akun @henrysubiakto yang menyebut pemuda berkemeja hitam itu merupakan mahasiswa asal Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Amerika Serikat.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia telah berkomunikasi dengan perwakilan Indonesia dan komunitas masyarakat Indonesia di Amerika Serikat mengenai insiden tersebut, tetap sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi.
Amerika Serikat tengah dilanda demonstrasi besar-besaran menuntut keadilan bagi warga kulit hitam. Demonstrasi antirasial tersebut dipicu kematian pria afro-america bernama George Floyd yang tewas saat diamankan polisi Minneapolis, Derek Chauvin.
Derek menggunakan teknik kuncian dengan menindih bagian leher Floyd yang menyebabkan pria 42 tahun kesulitan bernapas berujung kematian. Atas insiden tersebut Derek divonis melakukan pembunuhan dan terancam hukuman penjara selama 40 tahun.