BEIJING, iNews.id - Peluru artileri dari Myanmar nyasar ke wilayah China, Rabu (3/1/2024), menyebabkan lima orang luka. Kelompok pemberontak dari suku minoritas di Myanmar sedang berperang melawan pasukan pemerintah di dekat perbatasan China, namun belum diketahui siapa yang menembakkan artileri tersebut.
Surat kabar yang dikendalikan pemerintah China, Global Times, merilis video di media sosial memperlihatkan satu orang tergeletak di trotoar pinggir jalan. Sementara orang lain berteriak untuk memanggil polisi.
Global Times, mengutip keterangan pejabat Pemerintah Kota Zhenkang, Provinsi Yunnan, melaporkan peluru artileri itu berasal dari Laukkai, daerah di wilayah Kokang, Myanmar. Serangan nyasar itu terjadisekitar pukul 14.00 waktu setempat.
Disebutkan lima korban luka dilarikan ke rumah sakit.
Sejak beberapa tahun terakhir, Kokang, berada di Negara Bagian Shan, menjadi wilayah bergejolak.
Di wilayah itu kelompok pemberontak berjuang berusaha memisahkan diri dari pemerintah Myanmar.