Sebelum puncak pelaksanaan haji tahun ini, para pejabat Saudi mengatakan telah mengeluarkan lebih dari 300.000 orang dari Makkah karena tidak memiliki izin haji resmi.
Namun kemudian, pejabat senior Saudi mengatakan ada perintah dari pimpinan untuk mengizinkan orang-orang yang sudah tiba di gerbang tempat-tempat suci untuk beribadah.
“Kami memperkirakan jumlah jemaah haji yang tidak terdaftar sekitar 400.000,” kata pejabat itu, seraya menambahkan sebagian besar berasal dari satu negara.
Pejabat itu tak menyebutkan negara yang dimaksud, namun merujuk pada Mesir.
Para diplomat Arab menyebutkan, dari total 658 warga Mesir yang meninggal, 630 di antaranya bukan bagian dari program haji resmi pemerintah.
Pelaksanaan haji tahun ini diikuti total 1,83 juta lebih jemaah, jumlah yang sama dengan 2023. Sebanyak 1,6 juta di antaranya berasal dari luar negeri dan sisanya dari dalam, termasuk ekspatriat.