JAKARTA, iNews.id – Upaya penanganan masalah kemacetan lalu lintas terus dicanangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Pusat menargetkan akan menuntaskan seluruh titik kemacetan yang ada di Jakpus pada 2019.
Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakpus, Harlem Simanjuntak mengatakan, seluruh titik kemacetan di ruas jalan Jakpus telah diinventarisir. Ada beberapa faktor yang menyebabkan kemacetan.
“Mulai dari ojek daring (online) yang ngetem, motor lawan arah, penyempitan jalan, angkutan umum ngetem, pengerjaan jalan dan galian,” kata Harlem di Jakarta, Jumat (16/11/2018).
Menurut dia, titik kemacetan di Jakpus tersebar di delapan kecamatan. Untuk lokasi paling parah di wilayah Menteng. Ada 11 titik rawan kemacetan, yaitu di Jalan Diponegoro, Hos Cokroaminoto, Imam Bonjol, Jenderal Sudirman, Kebon Sirih, Matraman Dalam, Menteng Raya, MH Thamrin, Proklamasi, Teuku Umar, dan Tugu Tani.
Kemacetan terparah kedua berada di wilayah Gambir dengan 10 titik, yakni di Jalan Balikpapan, Gajah Mada, Harmoni, Hasyim Ashari, Hayam Wuruk, Ir Juanda, Jati Baru, KKO Usman, Ridwan Rais, dan Veteran.
“Permasalahannya hampir sama dengan Menteng. Tapi yang beda seperti adanya penyempitan jalan karena pelebaran trotoar,” ujar dia.