Netizen Protes KTP Neneknya Dicatut Dukung Dharma Pongrekun, padahal Sudah Wafat

Rizky Agustian
Netizen memprotes KTP neneknya dicatut untuk mendukung paslon Pilgub Jakarta 2024 independen, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana. Padahal neneknya telah wafat. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Seorang netizen bernama Varinta Zein memprotes dugaan pencatutan Kartu Tanda Penduduk (KTP) neneknya untuk mendukung pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta independen, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana (Dharma-Kun). Padahal, sang nenek yang diketahui bernama Djusmeati telah wafat.

"Gila ya bisa2 nya nenek gue yang orangnya udah wafat KTP nya juga ikut dicatut!" tulisnya melalui akun X @varzein, Jumat (16/8/2024).

Dalam unggahannya, dia membagikan foto tangkapan layar yang memuat informasi hasil pencarian pendukung bakal calon kepala daerah perseorangan. Tangkapan layar itu memuat nama Djusmeati berikut NIK yang disensor.

Tertulis, nama dan NIK KTP yang tercantum mendukung bakal pasangan calon kepala daerah perseorangan yang didukung yakni Dharma Pongrekun dan Kun Wardana.

"Segitunya banget cari suara sampe gak beretika begini," tulisnya.

Dia juga mengunggah satu foto lain. Foto itu menampilkan makam neneknya, Dusmeati.

Varinta pun meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta memasukkan Dharma Pongrekun dalam daftar hitam alias blacklist.

"@KPU_ID harus berani buat blacklist Dharma Pongrekun!!!" kata dia.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Buletin
7 jam lalu

Detik-Detik Banjir Bandang Terjang Brebes, 3 Warga Tewas Terseret Derasnya Arus

Nasional
1 hari lalu

Bupati Ponorogo Ditetapkan Tersangka KPK bersama 3 Orang Lain, Ini Identitasnya

Nasional
1 hari lalu

Program Desa Emas Bikin UMKM Lebih Percaya Diri dan Berkembang

Nasional
1 hari lalu

Jadi Tersangka KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Terjerat 3 Klaster Kasus Korupsi

Nasional
2 hari lalu

Blak-blakan! Jaksa Agung ST Burhanuddin akan Kembali Bongkar Megakorupsi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal