JAKARTA, iNews.id – Polisi menangkap preman yang beberapa waktu lalu memalak tiga remaja di Mal Cipinang Indah, Duren Sawit, Jakarta Timur. Kasus ini sebelumnya sempat viral di media sosial.
“Untuk tersangka ada dua. Satu sudah ditahan, satu kami tetapkan DPO (daftar pencarian orang),” kata Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Leonardus Simarmata, Jumat (19/5/2023).
Menurut dia, pelaku berinisial CEES bersama satu rekannya berinisial R, yang saat ini jadi buron alias DPO, memang kerap mengancam para korban.
Ketika beraksi di Mal Cipinang, modus yang digunakan para tukang palak itu adalah menyampaikan informasi kepada korban bahwa lingkungan yang dilintasinya merupakan titik rawan pencurian ponsel genggam. Pelaku lantas meminta para korban yang didominasi anak-anak itu agar memberikan ponsel genggam mereka dengan dalih untuk diamankan pelaku.
“Pelaku juga mengancam ke korban, kalau macem-macem akan diceburin ke kali,” ujar Leonardus.
Setelah mendapatkan ponsel hasil pemerasan itu, para pelaku menjualnya melalui marketplace. “Pelaku tawarkan HP untuk dijual. (HP) rata-rata ke-unclok (sudah terbuka), caranya dengan mengancam korban untuk membuka HP mereka biar pelaku tau polanya,” tuturnya.