JAKARTA, iNews.id - Direktur Pencegahan Badan Nasional Penaggulangan Terorisme (BNPT), Brigjen Pol Ahmad Nurwakhid mengatakan terorisme tidak dapat dipisahkan dari sikap intoleran dan radikal. Pasalnya paham radikal fase menuju terorisme.
"Kalau berbicara terorisme itu bicara hilirnya, bicara tindakan dan sikapnya tidak bisa lepas dari radikalisme, ekstremisisme. Nah radikalisme adalah paham yang merupakan fase menuju terorisme. Radikalisme adalah paham yang menjiwai aksi terorisme," kata Nurwakhid dalam webinar ISNU-BNPT, Selasa (30/3/2021).
Jenderal polisi bintang satu ini mengatakan seluruh pelaku teror pasti berpaham radikal, dan intoleran. Mereka biasanya bersifat eksklusif alias tertutup.
"Dapat dikatakan semua teroris pasti berpaham radikal, dan berkarakter intoleran dan biasanya eksklusif, sekali lagi biasanya eksklusif. Andai kata tidak eksklusif sebenarnya taqiyah atau menyembunykan diri atau bersiasat," kata Nurwakhid.