Database Bocor akibat Diretas, KPAI Lapor ke BSSN dan Polri

kevi laras
KPAI melapor ke BSSN dan kepolisian terkait kebocoran database akibat diretas. (Foto: Okezone)

JAKARTA, iNews.id - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengalami kebocoran data akibat peretasan. Kebocoran data itu terkait informasi pengaduan dari masyarakat.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Komisioner KPAI, Jasra Putra.

"Iya itu kan ada database online, database pengaduan, nah itu data-datanya diambil diretas," ujarnya di Jakarta pada Kamis (21/10/2021)

Sehubungan dengan itu, KPAI telah melaporkan kejadian tersebut kepada Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk mengetahui sejauh mana kebocoran tersebut. Kemudian juga membuat laporan kepada Kepolisian.

"Kami sudah minta ke cyber juga kemarin, kemudian pada BSSN untuk mengetahui sudah sejauh mana kebocoran itu. Kami juga membuat laporan ke pihak polisi," ucapnya.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Nasional
9 hari lalu

AI UGM LISA Dinonaktifkan usai Sebut Jokowi Bukan Alumni, Rismon: Pakai Data Internal Makanya Dibungkam

Nasional
12 hari lalu

Kemendagri Genjot Standarisasi Data, Maksimalkan Kualitas Kebijakan Pemerintah

Nasional
1 bulan lalu

KPAI Ungkap Hasil Survei: Program MBG Bermanfaat, tapi Menu Belum Sesuai Selera Anak

Megapolitan
1 bulan lalu

KPAI Ungkap Kondisi Terkini Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal