Desakan Pilkada Ditunda Menguat, HNW: Keselamatan Rakyat Paling Utama

Riezky Maulana
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid. (Foto: Antara)

Sebelumnya, anggota Komisi II DPR Nasir Djamil mengatakan, opsi menunda Pilkada Serentak 2020 memungkinkan untuk diputuskan pemerintah dan DPR. Opsi tersebut sebagai bentuk respons terhadap desakan publik agar pilkada ditunda.

Pilkada, menurut dia, masih memungkinkan ditunda karena KPU belum mengumumkan bakal pasangan calon bapaslon).

"Kenapa tidak bisa ditunda? Kalau Presiden dan DPR lebih memikirkan, mementingkan dan ingin menyelamatkan rakyat, tolong dipertimbangkan untuk ditunda," ujar Nasir kepada iNews.id di Jakarta, Sabtu (19/9/2020) malam.

Politikus PKS ini mengingatkan, jika KPU tetap ingin melanjutkan pelaksanaan pilkada harus dipastikan aman dari penularan Covid-19. Selain itu dia juga meminta pernyataan resmi dari KPU untuk siap bertanggung jawab jika terjadi klaster baru penularan Covid-19 dalam pilkada.

"KPU sampaikan ke pemerintah dan DPR, jangan memaksakan diri jika tidak siap, sebab risikonya sangat besar bagi penyelenggara dan peserta serta rakyat di daerah yang ada pilkada," ucapnya.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
17 hari lalu

Bertemu Elite PKS, Menhan Perkenalkan Sistem Pertahanan Rakyat Semesta

Nasional
18 hari lalu

Menhan Sjafrie Bertemu Elite PKS, Bahas Apa?

Nasional
1 bulan lalu

Geram! Presiden Prabowo Ngamuk ke Oknum Demo Rusuh: They Are Evil!

Nasional
1 bulan lalu

Prabowo Ungkap Modus Korupsi Terselubung: Seolah Legal, tapi Nyolong

Nasional
3 bulan lalu

PKS Terima 13 Asosiasi Travel Haji dan Umrah, Tampung Masukan soal RUU PIHU

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal