GP Ansor Minta Rencana PPN Naik Jadi 12 Persen Ditunda: Ekonomi Sedang Tidak Baik

Widya Michella
GP Ansor meminta pemerintah menunda rencana menaikkan PPN menjadi 12 persen pada 2025. Sebab, kondisi perekonomian sedang tidak baik-baik saja. (Foto: Ilustrasi/Freepik)

"Kami mendesak pemerintah untuk menunda kebijakan ini sampai perekonomian relatif stabil dan mencari alternatif lain yang lebih ramah terhadap dunia usaha dan masyarakat," tutur dia.

Salah satu cara yang bisa ditempuh, kata dia, memberlakukan pajak karbon sesuai Undang-undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) yang mulai berlaku sejak April 2022. Selain itu, memajaki produk turunan nikel yang sudah diwacanakan sejak beberapa tahun terakhir.

Selain itu, lanjutnya, rencana kenaikan PPN 12 persen perlu ditunda lantaran transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto. 

“Karena bagaimana pun transisi kepemimpinan pasti ada unsur ketidakpastiannya,” tutur Arif.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Buletin
15 jam lalu

Detik-Detik Kepanikan di Tapanuli Selatan! Sungai Meluap, Warga Mengungsi dan Rumah Hancur

Buletin
15 jam lalu

Miris! Dua Pekan Pasca Banjir Bandang, Aceh Masih Tanpa Listrik dan Bantuan Darurat Minim

Nasional
1 hari lalu

AI LISA Sebut Jokowi Bukan Lulusan UGM, Roy Suryo: Mesin Jujur, Tak Mungkin Bohong

Nasional
1 hari lalu

Rismon Sindir Rektor UGM Klarifikasi Keaslian Ijazah Jokowi, Singgung Minim Bukti

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal