Ini Respons Rocky Gerung usai Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Hina Jokowi

Achmad Al Fiqri
Rocky Gerung merespons laporan yang dilayangkan ke polisi atas dugaan penghinaan kepada Presiden Jokowi. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Rocky Gerung merespons laporan relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Bareskrim Polri. Laporan itu terkait pernyataannya yang dinilai menghina Jokowi.

Rocky menjelaskan, pernyataan itu disampaikan saat demo buruh di Bekasi, Jawa Barat. Saat itu, dia diminta untuk berorasi. 

Dia mengaku berorasi dengan membeberkan fakta dan narasi bahwa Presiden Jokowi harus bertanggung jawab atas kebijakan yang telah dikeluarkan, salah satunya mengeluarkan UU Omnibus Law.

"Tetapi kemudian masuk soal laporan saya sebut bajingan. Itu forum politik di mana orang bisa mengucapkan memilih satu kalimat, supaya dia efektif kan. Maka saya bilang, 'oke itu Presiden Jokowi orang yang penuh sopan santun.' Ya enggak ada gerakan dong kalau begitu kan," kata dia dikutip dari akun YouTube Rocky Gerung Official bertajuk "Rocky Gerung Dilaporkan ke Polisi Ini Penjelasannya", Selasa (1/8/2023).

Dalam forum politik, kata Rocky, setiap orang bebas untuk mengemukakan ekspresi. Dia mencontohkan saat Presiden AS ke-42 Bill Clinton kerap diumpat karena kebijakannya. Atas dasar itu, dia merasa pernyataan yang dianggap umpatan itu merupakan hal biasa dalam perdebatan politik.

"Apalagi kata bajingan. Bajingan itu bahkan dianggap dulu sebagai di zaman Mataram itu justru, ada orang yang telah research, ditulis di National Geographic. Bajingan artinya, orang yang dicintai Tuhan. Gitu namanya bajingan, karena itu disebut sebagai kusir gerobak sapi itu namanya bajingan," ucap Rocky.

"Tetapi kita enggak persoalkan itu, yang kita persoalkan adalah seorang untuk mengucapkan sesuatu kenapa dihalangi? Saya berhak untuk mengajukan pandangan politik saya, sama seperti saya menghormati hak para pemuji-pemuja Jokowi. Kan saya enggak laporkan ke Bareskrim mereka, walaupun kita tahu lah ini kok menghina akal sehat," katanya.

Rocky menjelaskan, dirinya mengeluarkan pernyataan 'bajingan' terhadap Jokowi dalam kapasitasnya sebagai presiden. Menurutnya, dalil itu dalam suasana perdebatan politik. Dia mengaku tak bermaksud untuk menghina Jokowi dalam kapasitasnya sebagai kepala keluarga.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Seleb
21 hari lalu

Pandji Pragiwaksono Siap Jalani Proses Hukum Adat di Toraja

Seleb
30 hari lalu

Viral Emak-Emak Joget saat Lagu Indonesia Raya Berkumandang, Netizen Geram!

Nasional
1 bulan lalu

Bahlil Maafkan Penyebar Meme Dirinya, Ngaku Biasa Dihina Sejak Kecil

Nasional
2 bulan lalu

Rocky Gerung Singgung Isu Fufufafa hingga Ijazah Palsu Jadi Pemicu Kemarahan Publik ke Polri

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal