"Hubungan baik ini semestinya digunakan untuk memulangkan Djoko Tjandra dari Malaysia," tuturnya.
Boyamin menduga Djoko Tjandra memiliki hubungan dekat dengan mantan pejabat tinggi Pemerintah Malaysia. Jika dugaan ini benar, pemulangan akan sulit dilakukan tanpa lobi tingkat tinggi Presiden.
Dia mengingatkan, kasus Djoko Tjandra yang leluasa masuk dan meninggalkan Indonesia meski berstatus buron telah mempermalukan penegakan hukum di Tanah Air serta menyakiti rakyat Indonesia. Karena itu, kasus ini mesti tuntas.
"Presiden Jokowi harus bertindak untuk menangkap Djoko Tjandra," katanya.