Dalam kasus tersebut, Kejagung juga telah menetapkan Riza Chalid sebagai tersangka kasus tersebut. Bahkan, Kejagung tengah menelusuri aset-aset milik Riza Chalid.
Selain Riza Chalid, Kejagung juga menetapkan delapan tersangka lainnya, di antaranya AN selaku Vice President Supply and Distribution PT Pertamina 2011-2015, HB selaku Direktur Pemasaran dan Tata Niaga PT Pertamina 2014, TN selaku VP Integrated Supply Chain PT Pertamina 2017-2018.
Lalu, DS selaku VP Crude and Product Trading ESC PT Pertamina 2019-2020, AS selaku Direktur Gas Petrochemical & New Business PT Pertamina International Shipping, HW mantan SVP Integrated Supply Chain 2018-2020.
Kemudian, MH selaku Business Development Manager PT Trafigura 2019-2021, dan IP selaku Business Development Manager PT Mahameru Kencana Abadi.