Ketua Umum PBNU : Agama Diperalat sebagai Senjata Politik untuk Memperebutkan Kekuasaan

Faieq Hidayat
Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, menjadi pembicara di Riyadh, Arab Saudi. (Foto dok PBNU).

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, menjadi pembicara utama “Forum on Common Values among Religious Followers” di Riyadh, Arab Saudi. Forum yang diprakarsai Rabithah ‘Alam Islami dihadiri 150 orang pemimpin berbagai agama dari seluruh dunia. 

“Bagi saya, ini adalah harapan pribadi yang secara kebetulan dipenuhi oleh Yang Mulia Syaikh Al Issa," kata Ketum PBNU dalam keterangannya, Kamis (12/5/2022).

Hal itu disampaikan Gus Yahya dalam pidatonya sebagai ungkapan terima kasih kepada Sekjen Rabithah ‘Alam Islami, Muhammad bin Abdul Karim Al Issa. Ketua Umum PBNU didampingi oleh Habib Muhammad Hilal Al Aidid, Wakil Ketua Umum PBNU, dan Habib Ali Hasan Bahar, Ketua Lazisnu

"Tahun lalu (2021) saya berpidato dalam International Religious Freedom Summit di Washington, DC, membicarakan pentingnya mengidentifikasi nilai-nilai yang sudah kita pegangi bersama sebagai landasan dialog dan kerjasama antaragama. Dan hari ini kita berkumpul untuk keperluan itu," imbuh dia.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
9 hari lalu

Gus Yahya Tegaskan Masih Ketua Umum PBNU yang Sah, Sebut Penunjukan Pj Ketum Ilegal

Nasional
11 hari lalu

Ini Kata Gus Yahya soal Konsesi Tambang Jadi Pemicu Konflik Internal PBNU

Nasional
12 hari lalu

Gus Yahya Gelar Rapat Pleno PBNU Besok, Zulfa Mustofa Diundang

Nasional
12 hari lalu

Gus Yahya Tegaskan Penunjukan Zulfa Mustofa Jadi Pj Ketum PBNU Tidak Sah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal