JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) memutuskan mengevaluasi Program Organisasi Penggerak. Keputusan itu diambil usai Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dan Lembaga Pendidikan Maarif Nahdlatul Ulama (NU) mundur dari program tersebut.
Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan, pihaknya sudah mendengar berbagai macam masukan dari berbagai kalangan terkait program tersebut. Kemendikbud, menurut dia berkomitmen menyempurnakan program-program yang sudah diluncurkan.
"Kemendikbud telah memutuskan untuk melakukan proses evaluasi lanjutan untuk menyempurnakan program organisasi penggereak," katanya pada Taklimat Media tentang Program Organisasi Penggerak yang disampaikan secara virtual di Jakarta, Jumat (24/7/2020).
Proses evaluasi tersebut, Nadiem memaparkan, akan melibatkan berbagai macam pakar pendidikan dan ormas serta lembaga-lembaga negara. "Kita semua sepakat program ini merupakan gerakan bersama masyarakat untuk memajukan dunia pendidikan tapi kita harus memastikan sebelum program ini dilaksanakan harus dengan integritas dan transparansi yang terbaik," tuturnya.
Kemendikbud, Nadiem menuturkan, akan melakukan proses evaluasi lanjutan secara intensif hingga beberapa minggu ke depan.