JAKARTA, iNews.id - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) meminta Polda Jawa Barat (Jabar) tidak terburu-buru menerbitkan surat perintah penyidikan (sprindik) baru usai Pegi Setiawan bebas dari status tersangka pembunuhan Vina Cirebon dan kekasihnya, Eki.
"Evaluasi dulu, disarankan untuk tidak terburu-buru apabila punya rencana membuat sprindik baru," kata Komisioner Kompolnas Yusuf Warsyim saat dikonfirmasi, Selasa (9/7/2024).
Menurutnya, penyidik Polda Jabar perlu meminta pendapat ahli hukum pidana dalam penyidikan kasus tersebut.
"Saya sendiri sebagai anggota Kompolnas sudah pernah menyarankan ahli hukum pidana tersohor untuk dimintai pendapat hukumnya terkait dengan hukum pembuktian dalam pidana," katanya.
Diketahui, hakim tunggal PN Bandung Eman Sulaeman mengabulkan gugatan praperadilan Pegi Setiawan. Putusan ini membuat status tersangka yang ditetapkan penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Jabar terhadap Pegi Setiawan tidak sah dan batal demi hukum.
"Penetapan tersangka atas pemohon haruslah dinyatakan tidak sah dan dinyatakan batal demi hukum,” ucap Eman saat membacakan amar putusan di PN Bandung, Senin (8/7/2024).