Respons Kasus Pungli, Ganjar Imbau KPK Turut Berantas Korupsi di Internalnya

Nur Khabibi
Capres Ganjar Pranowo (baju hitam) (foto: istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengimbau Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut memberantas korupsi di internalnya. Hal itu disampaikan Ganjar terkait adanya dugaan 93 pegawai KPK terlibat praktik pungutan liar (pungli) di Rutan KPK.

Ganjar menyebut, skandal itu menunjukkan terjadi pengeroposan nilai-nilai integritas yang sangat serius di tubuh KPK.

"Ini menyangkut integritas. Kalau KPK mau berburu untuk memberantas korupsi, ini salah satu ladangnya, pungli," kata Ganjar, di sela pertemuan dengan supir truk di Terminal Bus Kota Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu (17/1/2024).

Ganjar menambahkan, pencegahan korupsi harus terus-menerus dilakukan seperti melalui pengawasan yang ketat. Apabila tidak, maka KPK tidak dapat menjalankan fungsinya dan akan selalu muncul kejadian serupa di kemudian hari.  

"Kalau ini tidak dilakukan, itu seperti namanya kapok lombok, makan cabe kepedesan. Ngomong tobat-tobat, tapi besok dicoba lagi, kumat lagi," ujar Ganjar.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
7 jam lalu

Miris, Kepala UPT Terpaksa Pinjam Uang ke Bank demi Penuhi Jatah Preman Gubernur Riau

Nasional
10 jam lalu

Gubernur Riau Abdul Wahid Pakai Duit Jatah Preman untuk Pelesiran ke Inggris hingga Brasil

Nasional
10 jam lalu

Gubernur Riau Abdul Wahid Ancam Copot Pejabat saat Minta Jatah Preman Rp7 Miliar

Nasional
12 jam lalu

KPK Segel Rumah Gubernur Riau Abdul Wahid di Jaksel, Amankan Uang Rp800 Juta  

Nasional
13 jam lalu

Gubernur Riau Abdul Wahid Tersangka, Diduga Minta Jatah Preman Rp7 Miliar

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal