JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkap Satgas Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) akan menggelar rapat perdananya pada Jumat (5/5/2023) pagi. Satgas ini akan mengusut temuan transaksi janggal di Kemenkeu senilai Rp349 triliun.
"Rapat pertama Satgas akan dilakukan Jumat pagi," kata Mahfud kepada wartawan, Kamis (4/5/2023).
Mahfud kemudian menjelaskan soal pembentukan Satgas TPPU yang dianggap terlambat. Menurutnya, pemerintah telah melakukan langkah cepat untuk mengusut kasus tersebut.
"Saya jelaskan dulu bahwa kasus ini bukan sensasi dan tak pernah tenggelam setelah dibicarakan dengan riuh di publik dan di DPR. Juga sama sekali tidak terlambat atau terkendala. Satgas dibentuk dengan SK awal Mei itu artinya sudah cepat," katanya.
Pembentukan Satgas ini menurutnya hanya terkendala cuti Lebaran dan tetap sesuai dengan perkiraan pemerintah. Mulai dari perencanaan awal hingga menentukan siapa saja anggotanya.
"Masih ingat kan perdebatan hukum dan politik tentang ini terakhir tanggal 11 April 2023 di Komisi III DPR. Saat itu Komite TPPU menyampaikan rencana pembentukan Satgas. Tapi tanggal 19 April 2023 sudah liburan puasa. Praktis kegiatan pembentukan Satgas mulai dari perencanaan, rapat internal sampai menghubungi calon anggota Satgas hanya tersisa beberapa hari," katanya.
Apalagi kegiatan kantor baru efektif mulai 2 Mei 2023 karena ada yang menggabungkan cuti bersama dan cuti tahunannya hingga libur long weekend pada 1 Mei 2023.
"Sehingga baru berkantor 2 hari langsung kita umumkan Satgasnya. Jadi ini sudah kerja cepat," tuturnya.