"Keterangan masih sama dengan yang sebelumnya yang mulia. Kalau Ahmad ambil ke Pak Iwan itu tidak pernah. Tapi Iwan antar itu pernah. Ahmad belum tau isi yang dia terima. (Amplop dikasih tanda minuman) tidak yang mulia. Saya siap dikonfrontir dengan Ahmad atau Iwan," kata Irvanto.
Dalam persidangan sebelumnya, Ahmad menyebut uang fee yang berkode minuman McGuire diperuntukan kepada partai merah, Vodka kepada partai biru dan Chivas Regal kepada partai kuning. Untuk merek Black Label, Ahmad mengaku lupa kepada pihak siapa uang itu diberikan. Namun mengaku tak tahu berapa jumlah uang yang diperuntukan kepada DPR itu.
Irvanto telah ditetapkan sebagai tersangka karena telah diduga terlibat mengalirkan commitment fee kepada Setya Novanto USD3,8 juta dari total USD7,3 juta melalui jasa penukaran valuta asing. Sementara USD3,5 juta melalui Made Oka Masagung.