Maka dari itu, guna melihat efektivitas program ini terus berjalan, diharapkan peranan seluruh pihak khususnya keterlibatan peran pembangunan dapat menjadi motor penggerak baik di desa ataupun di perkotaan. Yakni tentu saja melalui peran perempuan dalam menggerakan ekonomi lokal di Indonesia.
Sementara TKS yang direkrut Kemnaker, diarahkan untuk mengabdikan dirinya kepada masyarakat di daerah terpencil melalui inovasi dan kemajuan teknologi. Mereka bertugas mendampingi kelompok usaha penerima bantuan, sekaligus melakukan pembinaan dalam pelaporan administrasi agar perkembangan usahanya terpantau.
“Jadi nanti TKM yang berhasil akan mendapat bantuan lanjutan, agar usahanya semakin berkembang dan berimbas positif pada peningkatan perluasan lapangan kerja,” kata I Nyoman. (CM)