Susaningtyas Kertopati Puji Ganjar di Debat Capres: Kemandirian Produksi Alutsista Jadi Elemen Vital

Anton Suhartono
Susaningtyas Kertopati memuji penampilan Capres Ganjar Pranowo dalam debat Pilpres 2024 Ke-3 (Foto: iNews)

Diklat TNI harus menerapkan standar dan kriteria profesionalitas prajurit TNI yang baru, sesuai parameter alutsista yang terintegrasi. Pembenahan alutsista yang terintegrasi dan pembenahan kompetensi dan kapasitas tempur prajurit TNI sesuai alutsista baru tersebut berujung pada pembenahan organisasi TNI.

Organisasi TNI, lanjut Nuning, dapat dibenahi agar benar-benar berada kondisi siap-siaga tempur. Dari perspektif ilmu pertahanan, maka tuntutan kondisi tersebut harus dijawab dengan menganalisa sejauh mana efektivitas dan efisiensi organisasi TNI saat kondisi perang atau saat operasi gabungan berlangsung. 

"Jadi, organisasi tempur TNI adalah organisasi yang bersifat permanen dan bukannya organisasi bentukan (ad hoc). Organisasi TNI tidak berubah baik pada masa damai maupun pada masa perang. Idealnya organisasi TNI adalah organisasi tempur permanen yang dapat digunakan secara optimal pada masa damai sekaligus pada masa perang. Pembenahan organisasi TNI adalah konsekuensi logis dari pembenahan alutsista TNI," ujarnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
9 jam lalu

Cerita Prabowo Usir Ponakan dari Proyek Pertahanan: Cari Usaha Lain!

Nasional
12 hari lalu

TNI Gelar Puncak HUT ke-80 di Monas Hari Ini, Ada Doorprize 200 Motor untuk Warga!

Megapolitan
13 hari lalu

Dishub DKI Siapkan Rekayasa Lalin saat HUT ke-80 TNI di Monas Besok

Nasional
13 hari lalu

Deretan Alutsista Baru yang Meriahkan HUT ke-80 TNI di Monas, Berikut Daftarnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal